Jumat, 15 Maret 2013

Global Positioning System (GPS) buatan JTE Widya Mandala

Mahasiswa Jurusan Teknik Elektru Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (JTE UKWMS) membuat sebuah perangkat GPS (Global Positioning System).  Perangkat GPS itu sendiri terdiri dari sebuah penerima GPS, sebuah mikroprosesor dan tiga buah display .  Penerima GPS akan menrima sinyal waktu dan sinyal lain dari satelit GPS.  Dengan metode tri-angulasi, maka posisi (kordinat geografi) dari penerima GPS tersebut dapat diketahui.

Pembuatgan perangkat GPS ini sempat mendapatkan beberapa kendala utama, yaitu cara untuk mendapatkan/ memproses output dari penerima GPS, cara untuk mengirimkan perintah ke penerima GPS.  Dengan beberapa usaha akhirnya kontrol dan ouput dari GPS yang dikirimkan lewat protokol NMEA 0183 dapat dipecahkan.  Dengan menggunakan protokol NMEA maka banyak informasi dari penerima GPS yang bisa didapat selain koordinat geograpfi) seperti waktu, jumlah satelit, kecepatan dan lainnya.

Selain masalah GPS, masih ada kendala lain yaitu masalah display LCD.  Karena informasi dari penerima GPS yang perli ditampilan ada beberapa, maka sebuah LCD 2x8 karakter tidak memenuhi kriteria.  Desain awal membutuhkan minimum ada 4 baris yang harus ditampilkan, dan akhirnya diputuskan menjadi 6 baris.  Pengalaman dari kuliah mikroprosesor hanya menggunakan sebuah LCD saja, sehingga dibutuhkan usaha ekstra untuk dapa tmengontrol 3 buah LCD.  Berikut adalah hasil kerja keras para mahasiswa JTE UKWMS.

Penerima GPS tampak dari bawah
Gambar diatas adalah penerima GPS tampak dari bawah.  Palng bawah (sebuah PCB hijau dengan tulisan dan barcode) adalah perangkat GPS.  Dari perangkat ini maka sinyal GPS dapat diterima dan kemudian diproses dengan menggunakan sebuah mikroprosesor yang terdapat di tengah perangkat dalam sebuah PCB warna merah.  Diatas mikroprosesor tersebut terdapat 3 buah LCD display.
Perangkat yang sama kalau dilihat dari atas seperti tampak pada gambar di bawah ini.

Penerima GPS tampak samping
Berikut adalah ouput dari GPS tersebut yang diletakan di laboratorium Instrumentasi.  Terlihat paling atas adalah posisi geografi dalam bentuk lintang dan bujur.  Dalam hal ini llintang adalah 7 derajat 15,5881 menit lintang selatan.  Posisi bujur laboratorium Insltrumentasi adalah 112 derajat 46,0922 menit bujur timur.
Tampilan dari GPS
Pada LCD tengah tampak tapilan SOG yaitu singkatan dari spped over ground (kecepatan) yang dalam hal ini masih belum keluar.  Informasi selanjutnya adalah COG atau course over ground yaitu arah pergerakan.  Karena pada GPS belum terlihat adanya gerakan, maka COG juga tidak ditampilkan.

Tampilan lain dari 
Tapilan terakur adalah UTC atau universal time coordination atau kita sering mengenalnya dengan GMT atau Greenwich Mean Time.  Pada saat foto tersebut dibuat, waktu menunjukan jam 4 lebih 4 menit UTC atau waktu Indonesia adalah jam 11 siang lebih 4 menit.

Tampak samping
Mereka yang mengerjakan ini semua berada dibawah komando Sdr. Josephat, dibantu Sdr. Fiko. Pengarahan diberikan oleh Bpk. Antonius Wibowo dan permintaan macam-macam dari Bpk Hartono Pranjoto.

Proyek lain akan menyusul..........
Tunggu waktunya dan siapa mau bantu untuk proyek lain yang menarik?




Tidak ada komentar:

Posting Komentar